PT. SLS Tidak Membagikan Hewan Kurban, Masyarakat Merasa kecewa.

Ilustrasi 

PELALAWAN, LIPUTANRIAU1, COM – Tepat pada Tanggal 17 Juni 2024 bertepatan dengan 10 Dzulhijah 1445 H adalah hari raya Idul Adha. dimana Umat Islam merayakan hari kemenangan pada hari tersebut, jutaan umat muslim di Indonesia bahkan di luar Negara Indonesia pun merayakan hingga Masyarakat Islam menunaikan Ibadah Haji ke tanah suci dan merayakan hari besar dengan penuh sukacita dan kegembiraan.

 

Pada hari raya Idul Adha umat muslim dianjurkan untuk berkurban hewan ternak dalam rangka meneladani Nabi Ibrahim AS.

 

Masyarakat baik individu maupun lembaga badan hukum bahkan Pemkab Pelalawan juga terlihat Berkurban di saat hati Kemenangan ini juga terlihat menyalurkan hewan kurban di sekitar tempat tinggal atau sekitar tempat usahanya sebagai rasa syukur kepada Allah SWT.

 

Tidak terkecuali warga Desa Genduang Kecamatan Pangkalan Lesung Kabupaten Pelalawan. Puluhan ekor hewan baik sapi maupun kambing dipotong di mushalla atau masjid.

 

Akan tetapi disaat warga antusias menyalurkan hewan kurban, tidak satupun hewan kurban disalurkan oleh perusahaan perkebunan besar swasta ( PBS) PT. Sari Lembah Subur anak dari Perusahaan PT. Astra Agro Lestari Tbk.

 

Hal itu dibenarkan oleh salah satu tokoh masyarakat setempat Dirman (43),” perusahaan PT. SLS nampaknya tidak pernah menyalurkan hewan kurban kepada warga sekitar, perusahaan sebesar itu tidak peduli dengan hari kemenangan hari raya Idul Adha, “Padahal perusahaan lain banyak menyalurkan hewan kurban” salah satu contoh hingga Viral di Media bahkan di Mensos PT Musim Mas serahkan bantuan 13 Ekor sapi kepada 3 kecamatan tandasnya.

 

Ketidakpedulian PT. Sari Lembah Subur (Sls), membuktikan bahwa apa yang disuarakan pemuda Desa Genduang dengan aksi unjuk rasa di PMKS Dua beberapa waktu lalu, awal mingggu ini terbukti. Perusahaan sangat minim dalam menyalurkan CSR kepada warga tempatan.

 

” Mereka merap keuntungan dari kampung kami tetapi tidak ada kepedulian kepada kampung” ungkap Dirman mengakhiri pembicaraan. Pihak PT. Sati Lembah Subur tidak memberikan tanggapan ketika dimintai klarifikasi oleh Wartawan.

 

Saat di konfirmasi ke humas terkait rilis yang di sampaikan beberapa Masyarakat hingga kini belum ada jawaban hingga pemberitaan ini terbit tutupnya.***

 

Editor : Aprianto